Panduan Meningkatkan Daya Pikir Anak
Seni berpikir sangat penting dan dapat memulai kritis pada masa anak-anak kamu bisa mengetahui pemikiran macam apa anak kamu. Bisa diperhatikan dari bagaimana cara anak percaya pada semua yang ada di televisi. Apakah dia selalu mencari cara untuk mendapatkan apa yang diinginkannya.
Kemudian, perhatikan pula apakah dia mengajukan pertanyaan atau hanya berdiam diri sebagai tanda berpasrah. Lalu, apakah dia setuju dengan saran teman-temannya. Orang tua bisa membantu mengembangkan daya pikir anak agar aktif, namun dengan cara yang tetap menyenangkan. Keterampilan berpikir kritis sepenuhnya berkembang sampai remaja, tetapi fondasi untuk pemikiran yang baik berkembang pada masa anak-anak.
Pemikiran untuk membantu membuat keputusan sebelumnya, perlu diketahui bahwa pemikiran kritis terdiri dari jumlah yang berbeda yang membantu anak untuk belajar keputusan. Hal ini adalah kemampuan untuk mengembangkan informasi untuk menentukan apakah sesuatu itu benar atau salah. Berpikir kritis tentang suatu masalah solusi open open dan mempertimbangkan cara-cara alternatif dalam mencari solusi. Ketika anak-anak tumbuh menjadi remaja dan beranjak dewasa, keterampilan berpikir kritis mereka akan membantu mereka menilai secara independen dari orang tua.
Kamu bisa membicarakan cara berpikir ini dengan anak-anak kamu dengan menonton cuplikan video bersama-sama. Setelah itu, diskusikan tentang bagaimana mereka bisa berlatih menjadi seperti tokoh-tokoh dalam video itu untuk mewujudkan adil. Orang tua bisa membantu mengembangkan daya pikir anak supaya dapat aktif tapi dengan cara yang tetap menyenangkan. Keterampilan berpikir kritis tidak sepenuhnya berkembang sampai remaja, tetapi fondasi untuk pemikiran yang baik berkembang pada masa anak-anak.
Cara lain yang bisa diterapkan, yaitu dengan:
1.) Sediakan fasilitas yang mendukung kreativitas
Untuk mengembangkan kreativitas anak, yaitu dengan cara menyediakan fasilitas yang mendukung kreativitas anak seperti mainan bongkar pasang, balok susun, puzzle. Ketika bermain permainan ini, anak akan masuk pada imajinasinya sendiri, maka akan sangat memicu proses berfikir dan kreativitas anak toyslandindonesia.com menyediakan berbagai macam mainan edukasi yang aman, dan dapat mendukung kreativitas anak yang berkualitas. Sebagai produsen mainan anak yang bersifat edukatif mainan yang disediakan oleh toysland indonesia aman berstandar SNI.
2.) Memberi penjelasan kepada anak
Mengajak atau meminta anak memberikan penjelasan dan contoh ketika mereka tidak memahami suatu hal. biarkan anak-anak tahu bahwa boleh-boleh saja bingung kemudian bertanya.
3.) Anak belajar berpendapat
Melatih anak bertanya menjadi kunci mengasah keingintahuan mereka. Selanjutnya, anak pun berani mengemukakan apa yang ada di dalam pikiran mereka. Tekankan bahwa tidak ada yang salah untuk bertanya.
4.) Bimbing anak untuk diskusikan topik
Langkah ke empat selanjutnya, dorong anak untuk memeriksa apakah ada sesuatu yang benar dengan memeriksa faktanya secara akurat. Bimbing anak-anak untuk relevan dengan topik-topik lain yang berkaitan dengan diskusi atau masalah yang dihadapi.
5.) Berpikir logistik
Dorong kemampuan anak kamu untuk menjadi logistik. Bantu mereka bagaimana melihat semuanya cocok atau pas. Tanyakan bagaimana dia sampai pada kesimpulannya dan apakah asumsinya benar.
6.) Menerima pemikiran orang lain
Ajarkan juga rasa empati dalam proses berpikirnya. Pastikan dia mempertimbangkan orang lain saat menarik kesimpulan, agar cakupan pola pikirnya lebih luas dengan menerima kondisi atau pemikiran orang lain.
Begitu orang tua dan anak-anak berbicara dengan bahasa umum tentang standar berpikir kritis, gunakan kebiasaan ini sepanjang tahun, terutama selama masa liburan sekolah. Terapkan cara yang menyenangkan agar anak kamu tidak bosan untuk mengasah pola pikirnya. Cara ini juga efektif mendekatkan hubungan baik orang tua dengan anak.
